Seperti yang kita tahu, jarak antara potensi titik peluncuran di Iran dan target di 15raeL bisa mencapai sekitar 1500 kilometer. Jauh banget kan? Tapi, tahukah kalian kalau sebelum rudal hipotetis itu mencapai tujuannya, ada serangkaian "rintangan" yang siap menghadang? Ibaratnya nih, ada beberapa level "bos" yang harus dikalahkan dulu sebelum mencapai "final boss". Mari kita lihat lebih detail!
Lapisan Pertama: Jaring Pengaman di Luar Batas
Jangan kaget, ternyata garda terdepan pertahanan ini bahkan berada di luar wilayah 15raeL sendiri, melibatkan kekuatan dari negara lain:
- Siaga Tentara AS di Irak: Kehadiran militer AS di Irak bukan tanpa alasan. Mereka punya peran penting dalam mendeteksi dini dan berpotensi mencegah ancaman sejak awal.
- Keahlian Jet Rafale Uni Emirat Arab: UEA sebagai salah satu negara dengan alutsista modern juga turut berkontribusi dalam menjaga stabilitas kawasan. Jet tempur Rafale mereka punya kemampuan intercept yang mumpuni.
- Kekuatan Proyeksi USS Carl Vinson: Kapal induk super milik AS yang "nongkrong" di Teluk Persia ini adalah platform tempur serbaguna dengan sistem pertahanan udara yang canggih. Keberadaannya jelas memberikan lapisan perlindungan ekstra.
Lapisan Kedua: Intersepsi di Udara Yordania dan Sekitarnya
Jika ancaman berhasil melewati lapisan pertama, masih ada kekuatan udara dari sekutu yang siap bertindak:
- Kesiapan Angkatan Udara Yordania: Yordania sebagai negara tetangga memiliki kepentingan dalam menjaga keamanan wilayahnya dan berpotensi melakukan pencegatan.
- Dukungan Pasukan AS di Yordania: Selain di Irak, keberadaan pasukan AS di Yordania juga menambah lapisan kekuatan dalam menghadapi potensi ancaman udara.
- Intervensi Jet RAF Britain dari Cyprus: Inggris juga menunjukkan komitmennya dengan menyiagakan jet-jet tempur canggih seperti Typhoon dan F-35 di pangkalan mereka di Cyprus.
Lapisan Ketiga: Teknologi Pertahanan Strategis Jarak Jauh 15raeL
Nah, ini baru masuk ke jantung pertahanan udara milik 15raeL sendiri, yang dirancang untuk menangkal rudal balistik dari jarak jauh:
- Kehebatan Arrow-3: Inilah "perisai" pertama dan terluar milik 15raeL. Arrow-3 dirancang khusus untuk mencegat rudal balistik di luar atmosfer bumi, dengan jangkauan diklaim mencapai 2000 km! Bayangkan, sebelum rudal itu kembali memasuki atmosfer, sudah ada potensi untuk dihancurkan.
- Andalan Arrow-2: Jika Arrow-3 gagal, masih ada Arrow-2 sebagai lapisan kedua. Sistem ini beroperasi di dalam atmosfer, dengan kemampuan mencegat rudal pada jarak antara 1500 km hingga 500 km dari target.
Lapisan Keempat: Pertahanan Jarak Menengah dan Dekat yang Mematikan
Jika ancaman berhasil mendekat, dua sistem pertahanan terakhir siap beraksi:
- Ketangguhan David's Sling: Sistem ini dirancang untuk menghadapi ancaman rudal pada jarak menengah, yaitu antara 300 km hingga 40 km. Ini adalah lini pertahanan untuk mengatasi rudal yang lolos dari pencegatan jarak jauh.
- Ketenaran Iron Dome: Inilah sistem pertahanan udara paling ikonik milik 15raeL. Iron Dome bekerja untuk menembak jatuh roket dan rudal jarak pendek dalam radius 70 km hingga hanya 4 km dari sasaran. Efektif banget untuk melindungi wilayah perkotaan!
Faktanya Bagaimana?
Dari paparan di atas, jelas terlihat bahwa 15raeL dan sekutunya memiliki sistem pertahanan udara berlapis yang kompleks dan melibatkan berbagai teknologi serta kekuatan militer. Mulai dari deteksi dini dan pencegahan di luar kawasan, hingga sistem pertahanan rudal canggih dengan berbagai tingkatan jangkauan.
Sistem seperti Arrow-3 dan Arrow-2 dirancang untuk mengatasi ancaman rudal balistik jarak jauh, sementara David's Sling dan Iron Dome bertugas melindungi dari ancaman jarak menengah dan dekat. Kerjasama dengan negara-negara sekutu juga menambah kekuatan signifikan dalam mendeteksi dan mencegat ancaman sejak dini.
Apakah ini berarti 100% rudal tidak akan bisa menembus? Tentu saja, dalam dunia peperangan modern, tidak ada jaminan keamanan. Namun, dengan melihat lapisan-lapisan pertahanan yang ada, kita bisa menyimpulkan bahwa potensi rudal untuk mencapai target dengan mudah sangat kecil. FAKTANYA? Rudal-rudal milik Iran justru berhasil menembus sistem pertahanan yang dibangga-banggakan itu. Bahkan jatuh di jantung 15raeL; Tel Aviv.
Next artikel, kita bahas ya gimana strategi Iran dalam menembus pertahanan iron dome yang dikenal sulit ditembus.
Gimana pendapat kalian tentang sistem pertahanan berlapis ini? Apakah menurut kalian ini sudah cukup efektif? Jangan ragu untuk berbagi pemikiran di kolom komentar ya! Jangan lupa juga untuk share artikel ini ke teman-teman kalian biar makin banyak yang tahu faktanya! 😉
0 Komentar